by

Xavi Jadi Kandidat Terkuat Pelatih Baru Barcelona

Sebuah informasi beredar terkait masa depan Ernesto Valverde. Juru taktik Barcelona itu diberitakan akan hengkang dari Camp Nou di akhir musim ini.

Valverde pertama kali diangkat menjadi juru taktik Barcelona di tahun 2017. Ia direkrut dari Athletic Bilbao untuk menggantikan Luis Enrique yang mengundurkan diri dari jabatannya.

Selama dua setengah tahun menangani Barcelona, Valverde berhasil mempersembahkan dua trofi La Liga untuk tim asal Catalunya tersebut. Namun ia juga kerap menjadi bulan-bulanan kritik karena performa Barcelona yang inkonsisten.

ESPN melansir bahwa Valverde dan manajemen Barcelona baru-baru ini sudah bertemu. Mereka sepakat untuk tidak memperpanjang kerjasama mereka yang habis di akhir musim nanti.

Menurut laporan tersebut, Valverde merasa tertekan selama melatih Barcelona dalam dua setengah tahun terakhir.

Ia merasa bahwa ada tuntutan yang kelewat berat sebagai manajer Barcelona. Pada awalnya ia merasa pede bisa mengatasi tekanan itu, namun seiring berjalannya waktu ia tidak kuat akan itu semua.

Itulah mengapa ia menilai tidak memperpanjang kontraknya di Barcelona adalah jalan terbaik untuk kelangsungan karirnya.

Menurut laporan tersebut, manajemen Barcelona menghormati keinginan Valverde. Namun mereka diberitakan meminta Valverde menyelesaikan kontraknya hingga akhir musim nanti.

Valverde dinilai masih kandidat terbaik untuk menangani Barcelona hingga akhir musim nanti. Manajemen Barca juga tidak akan memecat sang pelatih karena gagal di Supercopa de Espana seperti yang digosipkan media.

Namun Valverde bukan berarti kebal atas pemecatan, di mana jika Barcelona kembali meraih serangkaian hasil negatif maka sang pelatih berpotensi mengakhiri karirnya lebih cepat di Camp Nou.