Vicente Del Bosque memutuskan melanjutkan kontraknya sebagai arsitek tim nasional Spanyol hingga Euro 2016 mendatang meski tim menorehkan hasil buruk di Piala Dunia lalu.
Datang sebagai juara bertahan dan salah satu unggulan, La Roja di luar dugaan sudah dipastikan terdepak setelah baru melewati dua partai pertama fase grup yang seluruhnya ditandai kekalahan, 5-1 kontra Belanda dan 2-0 versus Cili.
Menyusul kegagalan tersebut, sempat muncul wacana bahwa Del Bosque bakal mundur dari kursinya. Namun, usai berbicara dengan para petinggi federasi sepakbola Spanyol (RFEF), sang entrenador mengambil keputusan untuk bertahan sesuai masa kontraknya yang baru berakhir dua tahun lagi.
“Saya telah menjalin kontak dengan federasi dalam periode refleksi ini dan selama enam tahun terakhir hanya dua laga buruk yang dijalani tim,” kata Del Bosque.
“Federasi tengah dalam periode kuat. Mereka menghargai kinerja saya. Kami bekerja keras dan akan melanjutkan pekerjaan kami, seperti biasanya.”
“Kami tengah merencanakan untuk menghadapi laga-laga tersisa dan kami tahu kami harus membuat keputusan, seperti yang telah saya lakukan sebelumnya.”
“Beberapa pihak menuding kami tak tahu bagaimana menerima kekalahan dan itu mengganggu saya, karena saya pikir kami menerima superioritas rival-rival kami.”
“Tak perlu ada revolusi drastis. Kami harus mengikuti jalur yang sama tapi dengan beberapa perubahan kecil. Kami bisa tampil jauh lebih baik dan kembali ke jalur yang tepat.”
“Kami akan berusaha mempertahankan titel di turnamen berikut [Euro 2016].”