by

Trevoh Chalobah Tambah Masa Abdi di Chelsea Hingga 2026

Trevoh Chalobah menunjukkan perkembangan yang signifikan sejak pertama kali muncul di awal musim 2021/22 ini. Chelsea pun mengikatnya dengan kontrak baru berdurasi panjang agar sang pemain tidak ke mana-mana.

Chalobah merupakan hasil didikan Cobham yang sukses berikutnya. Kendati sudah dipromosikan sejak tahun 2018, namun Chalobah baru mendapatkan kesempatan debut di bulan Agustus lalu dalam laga UEFA Super Cup.

Pada tahun-tahun sebelumnya, Chelsea lebih sering mengirim Chalobah ke beberapa klub divisi bawah untuk mendapatkan pengalaman bermain. Ipswich Town, Huddersfield Town, dan Lorient adalah klub yang pernah menggunakan jasanya.

Padatnya persaingan di lini pertahanan dan isu kedekatan Chelsea dengan Jules Kounde sempat membuat masa depan Chalobah jadi tidak menentu. Namun situasinya berubah dengan begitu cepat saat bursa transfer ditutup.

Chalobah dipercaya untuk tampil sejak menit awal ketika the Blues menghadapi Crystal Palace pada pekan perdana Premier League 2021/22. Pada laga tersebut, ia berhasil mencetak gol yang membuat Chelsea menang telak 3-0.

Setelah itu, pria berusia 23 tahun itu mulai sering dipercaya buat tampil dalam beberapa pertandingan. Dan kini, ia sudah mengantongi total 10 caps dan dua gol dari berbagai kompetisi yang diikuti Chelsea.

Pihak klub menyadari potensinya. Oleh karena itu, mereka menawarkan kontrak berdurasi empat setengah tahun buat sang pemain yang secara resmi ditandatangani pada Jumat (5/11/2021) dini hari.

Tidak ada yang menduga bahwa karier Chalobah bakalan cemerlang seperti ini. Seperti yang diketahui, Chelsea sempat tertarik dengan Kounde. Andai transfernya terjadi, Chalobah bakalan sulit mendapatkan tempat di hati Thomas Tuchel.

“Adalah mimpi buat saya untuk menandatangani kontrak panjang buat klub masa kecil saya dan harapannya mimpi itu berlanjut,” kata Chalobah seperti yang dikutip dari situs resmi Chelsea.

“Ini adalah awalan musim yang luar biasa dan sesuatu yang tidak pernah saya duga sebelumnya, tapi ini menunjukkan bahwa kerja keras selama pergi dalam masa pinjaman telah terbayarkan.”

“Saya mencoba membuat pelatih terkesan di masa pramusim dan kemudian membawa itu ke dalam pertandingan, jadi itu bagus dan konsistensi sekarang adalah kunci untuk bisa tetap berada di level tertinggi,” pungkasnya.