Tottenham dikabarkan kehabisan kesabaran pada Jose Mourinho. Hasil buruk pada beberapa laga terakhir membuat manajemen The Lily White segera memecat sang manajer.
Mourinho resmi menjadi manajer Tottenham pada November 2019 lalu. Ketika itu, Mourinho masuk untuk menggantikan Mauricio Pochettino yang meraih hasil buruk di awal musim.
Awalnya, Tottenham meraih hasil bagus bersama Mourinho. Mereka sempat bersaing untuk gelar juara Premier League 2020/2021 pada awal musim. Namun, kini mereka sedang limbung.
Performa Tottenham menurun secara signifikan. Pada pekan ke-25, Tottenham berada di posisi ke-9 klasemen dengan 36 poin. Tottenham hanya sekali menang pada enam laga terakhir.
Lebih detailnya, Tottenham kalah lima kali dan menang sekali. Harry Kane dan kolega meraih tiga poin dalam enam laga. Tottenham juga tersingkir dari ajang Piala FA.
Dikutip dari The Telegraph, Tottenham dalam posisi siap untuk memecat Mourinho. Mereka disebut hanya memberi waktu selama 12 hari pada Mourinho untuk membawa tim meraih hasil lebih dari saat ini.
Pada 12 hari ke depan, ada empat laga yang akan dimainkan Tottenham. Empat laga tersebut yakni melawan Wolfsberger, Burnley, Fulham, dan Crystal Palace. Tottenham pantang kalah pada empat laga tersebut.
Daniel Levy bisa memecat Mourinho dengan mudah. Hal itu berkaca pada kasus Pochettino pada musim 2019/2020 lalu. Daniel Levy pun diyakini sangat siap untuk mencari pengganti Mourinho.
Levy diklaim mulai mendekati Julian Nagelsmann yang karirnya moncer di RB Leipzig. Levy yakin Nagelsmann akan cocok dengan Tottenham karena memainkan gaya sepak bola menyerang.
Selain itu, Levy juga menghitung peluang untuk membajak Brendan Rodgers dari Leicester City. Levy sangat tertarik dengan kisah sukses Rodgers bersama Leicester yang bisa bersaing di papan atas klasemen Premier League walau tidak belanja banyak pemain.