Pimpinan PSG dikabarkan sudah menyusun rencana untuk membajak Mohamed Salah dari Liverpool pada musim panas ini.
Rencananya, PSG akan menjadikan Mo Salah pengganti Kylian Mbappe jika bintang asal Prancis itu hengkang. Mbappe merupakan bagian penting dari kesuksesan PSG dalam beberapa tahun terakhir.
Berkat serangkaian golnya, PSG bisa mendapatkan sembilan gelar dari berbagai ajang. Selain itu, Mbappe juga membantu Le Parisiens mencapai babak final Liga Champions pada musim 2019/2020.
Jika kehilangan Mbappe, PSG menilai Salah adalah opsi terbaik.
Berbicara di Telefoot, Julien Maynard dari TF1 telah mengungkapkan bahwa sumber keuangan PSG, Qatar, sedang menyusun proposal ke Mo Salah dan Liverpool.
Kabarnya, perwakilan PSG dan Mo Salah sudah menjalin kontak. PSG bergerak cepat karena bintang asal Mesir itu juga dibidik Real Madrid.
Kontrak Salah di Liverpool akan habis pada 2023. Beberapa bulan terakhir, Salah dikabarkan tidak betah di Liverpool.
PSG kini berencana untuk menghancurkan rencana Real Madrid dengan merekrut sang penyerang. Jika mereka kehilangan Kylian Mbappe, target utama Real Madrid, PSG akan merekrut Mohamed Salah sebagai pengganti.
PR besar bagi Real Madrid untuk merekrut Mohamed Salah adalah uang. Real Madrid tak stabil seperti PSG akibat pandemi virus corona.
Mantan Presiden Real Madrid, Ramon Calderon, menyebut El Real membutuhkan banyak uang untuk mendatangkan Mohamed Salah dari Liverpool. Hal itu bakal menjadi kendala buat Los Blancos.
“Dia adalah pemain hebat dan seorang pencetak gol. Dia membantu Liverpool dengan memberikan penampilan yang terbaik. Akan tetapi, saya tidak yakin Liverpool akan melepaskannya,” kata Ramon Calderon dalam wawancara dengan ON Time Sports.
Calderon memprediksi Liverpool bisa saja melepas Salah andai ada tawaran datang dengan jumlah besar. Situasi inilah yang sangat tidak mungkin dilakukan Madrid di tengah kondisi finansial yang sulit seperti sekarang.
“Jika mereka membiarkannya pergi, pasti dengan harga yang mahal. Salah tentu saja diinginkan oleh Real Madrid, akan tetapi Liverpool akan meminta uang yang banyak,” ucap pria berusia 69 tahun itu.