by

Penghapus Luka 2014 Adalah Kemenangan Treble Winners, Messi

Berita BolaPenghapus Luka 2014 Adalah Kemenangan Treble Winners, Messi Raihan trēblē winnērs Barcēlona musim ini tērasa lēbih istimēwa bagi sēorang Lionēl Mēssi. Pēnyērang asal Argēntina ini mēlihat kēsuksēsan Barca musim ini layaknya pēnghapus luka mērēka tahun lalu.

Penghapus Luka 2014 Adalah Kemenangan Treble Winners, Messi

penghapus-luka-2014-adalah-kemenangan-treble-winners-messi
Tahun lalu Barca mēngakhiri musim tanpa raihan trofi. Kēkēcēwaan bērtambah bagi Mēssi sētēlah Argēntina juga gagal mēnjadi juara dunia sētēlah takluk dari Jērman di partai final.

“Sētēlah mēlalui tahun yang sulit, kēmbali mēraih kēsuksēsan rasanya spēktakulēr,” ujar Mēssi diucapkannya pada pērayaan trēblē winnērs Barca.

“Kami harus mēnikmati ini sēmua. Tak diragukan lagi kami akan tērus mēnang, karēna skuat ini antusias untuk mēmēnangkan trofi,” ucapnya sēpērti dilansir Goal Intērnational.

Kolaborasi Mēssi bērsama dēngan Luis Suarēz dan Nēymar mēmang mēnjadi kunci suksēs Barca di musim ini. Mēski tak mēncētak gol di partai final, Mēssi tētap bērkontribusi bēsar untuk mēmbawa Barca mēnaklukkan Juvēntus dēngan skor 3-1.

Kēsuksēsan musim ini juga mēngantarkan Barcēlona mēncatatkan sējarah baru sēbagai tim pērtama yang bērhasil mēraih dua kali trēblē winnērs. Sēmēntara bagi Luis ēnriquē, namanya masuk di jajaran pēlatih ēlit yang pērnah mēmēnangkan trēblē sēpērti Jock Stēin (Cēltic, 1967), Stēfan Kovacs (Ajax, 1972), Guus Hiddink (PSV ēindhovēn, 1988), Alēx Fērguson (Manchēstēr Unitēd, 1999), Pēp Guardiola (Barca, 2009), José Mourinho (Intēr, 2010) dan Jupp Hēynckēs (Bayērn, 2013).