Mykhailo Mudryk membuang peluang emas saat Chelsea kalah dari Aston villa. Hal itu membuat sang pemain mendapat kritik dari legenda The Blues Jimmy Floyd Hasselbaink.
Chelsea meraih hasil buruk pada pekan ke-29 Premier League 2022/2023. Menjamu Aston Villa di Stamford Bridge, The Blues dipermalukan sang tamu dengan skor 2-0.
Aston Villa berhasil unggul terlebih dahulu di laga ini berkat gol Ollie Watkins di babak pertama. Di babak kedua, John McGinn sukses mengunci kemenangan Villa dengan golnya.
Berkat hasil ini, Chelsea turun ke peringkat 11 klasemen sementara dengan raihan 38 poin. Sementara itu, Aston Villa naik ke peringkat sembilan dengan raihan 41 poin.
Dalam pertandingan melawan Aston Villa, Mudryk sebenarnya memiliki dua peluang emas untuk mencetak gol. Namun kedua peluang itu gagal menjadi gol.
Salah satu peluang Mudryk terjadi pada menit ke-32. Saat itu Mudryk sudah berhadapan satu lawan satu dengan kiper Aston Villa Emiliano Martinez.
Mudryk lalu melepaskan tembakan mendatar. Akan tetapi, bola hasil tendangannya masih bisa ditepis oleh Martinez.
Terkait peluang tersebut, Hasselbaink merasa pemain berusia 22 tahun itu seharusnya mengoper bola ke rekan setimnya Kai Havertz. Dia menilai Mudryk masih belum terbiasa dalam situasi satu lawan satu dengan kiper.
“Dia seharusnya mengoper bola kepada Havertz,” kata Hasselbaink kepada Sky Sports.
‘Jika dia mengopernya, itu 100 persen gol. Chelsea telah menciptakan lagi di sini, Anda bisa melihat dia tidak terbiasa mendapatkan peluang seperti ini.
“Dia perlu melakukan sentuhan ekstra dan kemudian mengambil waktu karena dia punya begitu banyak waktu.”
Sementara itu mantan striker Aston Villa Lee Hendrie mengkritik Marc Cucurella. Mantan bek Brighton itu membuat blunder sehingga Ollie Watkins bisa mencetak gol.
“Pertama dan terpenting, Anda harus mengatakan, Cucurella bertahan seperti anak sekolah,” ujar Hendrie.
“Saya tidak mengerti mengapa dia lari ke daerah itu. Saya tidak yakin apakah Koulibaly telah meneriakinya tapi itu benar-benar hadiah emas untuk Ollie Watkins.”