www.indolivescore.com – Duel seru akan kembali menghiasi lanjutan Liga Primer Inggris musim ini dengan mempertemukanManchester City dan Arsenal di Etihad Stadium, Minggu (18/1) malam WIB.
Bermain di hadapan pendukung fanatik, The Citizens jelas tak ingin kembali kehilangan angka penuh mengingat mereka kini masih tertahan di posisi kedua klasemen sementara dengan selisih dua poin dari Chelsea di puncak. Kekalahan di laga ini akan meredupkan kans mereka mempertahankan gelar juara.
Hal serupa juga dipikul skuat The Gunners dalam lawatan mereka ke markas City. Tambahan tiga angka jelas dibutuhkan Arsenal demi menjaga peluang mereka untuk lolos ke Liga Champions musim depan terjaga. Menghuni posisi kelima sementara ini, mereka masih rawan tergusur.
Jelang berlangsungnya pertandingan antara kedua kubu akhir pekan ini, lima hal yang menarik yang bakal mewarnai laga:
POTENSI HUJAN GOL |
The Citizens memiliki bekal positif jelang melakoni partai krusial menghadapi Arsenal dalam lanjutan Liga Primer akhir pekan ini. Dari catatan pertemuan antara kedua kesebelasan dalam lima episode terakhir, Manchester City merupakan lawan yang sulit ditaklukkan oleh pasukan Arsene Wenger.
Selama kurun waktu tersebut, City sama sekali belum pernah menelan kekalahan dari sang lawan, dengan meraih hasil dua kali menang serta tiga kali imbang. Rekor jumlah gol yang tercipta pun cukup tinggi, dengan mencapai angka 19, dengan 12 gol menjadi milik kubu Etihad Stadium sementara sisanya merupakan torehan milik Arsenal.
Total sembilan gol bahkan pernah terjadi dalam satu pertandingan, tepatnya pada putaran pertama musim 2013/14 lalu, kala itu City yang tampil dominan sanggup membabat The Gunners dengan skor mencolok 6-3. Dengan kedua tim yang menerapkan gaya permainan terbuka musim ini, bukan tidak mungkin potensi hujan gol kembali terulang akhir pekan ini.
DUEL SENGIT, KARTU BERTEBARAN |
Tercatat dari sembilan pertemuan terakhir kedua belah pihak dalam pentas Liga Primer, total enam kartu merah yang mewarnai jalannya duel. Dalam kurun waktu pertemuan tersebut, laga yang paling banyak diwarnai dengan kartu merah terjadi di musim 2012/13.
Tepatnya pada 13 Januari 2013, saat itu Arsenal yang bertanding di hadapan publik Emirates Stadium dipaksa tunduk 2-0 dari City dengan laga yang berlangsung sengit. Dua pemain andalan lini belakang masing-masing kubu, Laurent Koscielny dan Vincent Kompany harus diusir wasit dari lapangan.
THE GUNNERS MELAWAN MANTAN PENGGAWA |
Dengan kekuatan dana yang melimpah, tampak mudah bagi The Citizens untuk mendapatkan deretan pemain yang masuk dalam incaran mereka. Arsenal pun menjadi salah satu klub yang menjadi ‘korban’ dengan digaetnya sejumlah pilar andalan mereka menuju Etihad Stadium.
Di antara sejumlah eks The Gunners yang berkostum City, praktis kini hanya menyisakan nama Samir Nasri dan Gael Clichy yang mampu menemukan konsistensi permainan dan menjadi andalan kubu Manchester biru. Keduanya berperan dalam menghadirkan gelar juara Liga Primer musim 2011/12 dan 2013/14, hal yang memang menjadi alasan mereka hengkang dari Arsenal – yang paceklik trofi liga sejak 2003/04. Kini langkah mereka coba diikuti Bacary Sagna yang baru bergabung musim panas kemarin.
ADU TAJAM SERGIO AGUERO VS ALEXIS SANCHEZ |
Namun dari dampak signifikan yang diberikan bagi klub, Sanchez mampu menawarkan hal yang lebih baik ketimbang apa yang dilakukan Aguero bagi City. Sejak merapat ke kubu The Gunners awal musim ini, Sanchez unggul dalam segi assist (7), tiga angka lebih banyak ketimbang sang rival. Dari segi akurasi tembakan, pemain asal Cili itu pun unggul dengan persentase mencapai, 67,4 dibanding 58,6 milik sang bintang Argentina.
Demikian pula dengan resio konversi gol, di mana Sanchez membukukan catatan 27,9 yang berada tipis di atas angka 24,1 milik Aguero. Dengan statistik tersebut, membuktikan kapasitas keduanya sebagai pemaun yang mampu menjadi penentu hasil akhir laga. Apabila keduanya dalam kondisi prima, bisa dipastikan sajian menarik akan mampu dihadirkan duo latino itu akhir pekan ini.
RIVALITAS SENGIT NAN UNIK |
Kedatangan Arsenal ke Etihad Stadium akhir pekan ini akan menjadi penanda berkembangnya rivalitas yang mewarnai persaingan di kasta tertinggi Inggris dengan Manchester City. Dalam beberapa musim Liga Primer, pertarungan akbar yang dilakoni The Gunners dalam setiap kunjungan ke Manchester lebih banyak dimainkan di Old Trafford. Namun belakangan ini, revolusi yang dilakukan City sukses menumbuhkan benih persaingan baru di papan atas dengan Arsenal.
Sebelum dan tak lama setelah hijrah dari Maine Road menuju Etihad Stadium, City memiliki rekor pertemuan buruk saat menghadapi klub asal London Utara tersebut. Namun titik balik terjadi pada musim 2006/07, tepatnya kala itu The Citizens berhasil membukukan kemenangan kandang perdana mereka di kancah Liga Primer atas Arsenal.
Arsenal boleh menikmati rekor sejarah pertemuan atas City, di mana dominasi berada pada pihak mereka. Hanya saja, sejak City menjelma menjadi kekuatan baru, Arsenal baru mampu memetik satu kemenangan dari total tujuh kunjungan terakhir ke Etihad. Situasi itu jelas menggambarkan City bukanlah lagi lawan yang mudah ditaklukan dan dengan catatan itu, Arsenal tentu mengemban misi berat.