Sekilas, pertandingan antara Jerman dan Kamerun ini tampak seru. Namun yang sebenarnya terjadi, kedua klub perlu berbenah, terutama di lini belakang. Skor 2-2 pun jadi salah satu bukti, gawang kedua negara masih rawan untuk dibobol, Senin (2/6) dini hari WIB.
Sepasang gol Jerman masing-masing dicetak oleh Thomas Muller dan Andre Schurrle, sementara pencetak gol Kamerun adalah Samuel Eto’o dan Eric Maxim Choupo-Moting.
Babak pertama
Laga persahabatan antara Jerman dan Kamerun ini dibuka dengan ramah tamah antara kedua kapten, Per Mertesacker dan Samuel Eto’o. Tapi jangan tertipu, yang Anda lihat selanjutnya adalah laga menarik yang sarat ancaman, tak seramah senyum kedua kapten tadi.
Baru dua menit bergulir, Jerman langsung mengancam lewat Mesut Ozil. Gelandang Arsenal ini menerima umpan tumit cerdas dari Sami Khedira dan tinggal berhadapan dengan kiper. Sayang, sepakannya justru melebar.
Delapan menit kemudian, giliran Eto’o balas mengancam gawang Jerman. Mertesacker mencoba untuk meredam serangan balik penyerang Chelsea ini, tapi ia tak cukup cepat untuk menutup sepakan kerasnya. Beruntung bagi Jerman, sepakan Eto’o melenceng tipis di sisi gawang.
Kedua negara terus melakukan transaksi serangan, walau efektivitas masih minim. Mario Gotze sempat melepas tembakan yang membentur mistar, sementara Roman Weidenfeller melakukan penyelamatan gemilang saat berhadapan satu lawan satu dengan Choupo-Moting.
Kendati terus bertukar serangan, penyelesaian yang buruk ditambah dengan pertahanan kuat masing-masing tim membuat skor kacamata bertahan hingga jeda turun minum.
Babak kedua
Kedua negara kembali melakukan transaksi serangan. Eto’o memimpin Kamerun di garis depan dan mampu mengeksploitasi lini belakang Jerman, sementara Jerman mencoba menjaga dominasi di lini tengah.
Siapa sangka, Kamerun justru unggul lebih dulu lewat Samuel Eto’o. Setelah sepakan pertamanya ditepis oleh Weidenfeller, bola jatuh ke kaki Choupo-Moting dan dikembalikan ke arah Eto’o. Penyerang veteran ini pun menyambut bola dengan sedikit sentuhan, menaklukkan Weidenfeller.
Jerman pun membalas. Baru empat menit setelah gol pembuka terjadi, kali ini giliran Thomas Muller yang beraksi. Penyerang Bayern Munich ini menyambut umpan silang Jerome Boateng dengan tandukan tajam yang tak mampu dihalau siapapun. Skor pun kembali imbang.
Lima menit berselang, Jerman kembali mencetak gol! Walaupun sedikit berbau offside, Lukas Podolski terus membawa bola maju dan ketika masuk kotak penalti, ia memberikan bola pada Andre Schurrle yang langsung mengoyak jala Kamerun.
Laga masih berjalan sengit. Walau Jerman unggul, Kamerun tak berhenti menyerang. Benar saja, tak lama kemudian, Kamerun kembali menyamakan kedudukan. Eric Maxim Choupo-Moting melakukan aksi individu luar biasa dan melepas sepakan yang gagal dihalau oleh Boateng dan Weidenfeller. Gol ini sekaligus menyampaikan, seberapa renggang pertahanan Jerman.
Muller hampir saja membaawa Jerman kembali unggul dua menit kemudian. Umpan akurat Mats Hummels sukses dikuasai penyerang ini di kotak penalti, namun sepakannya masih terlalu bertenaga dan gagal mengarah ke gawang. Tak ada ancaman berarti setelahnya, skor imbang 2-2 pun jadi hasil yang harus dibawa kedua negara.
SUSUNAN PEMAIN
 |
Starting XI: Weidenfeller; Boateng, Mertesacker, Hummels, Durm; Khedira Kroos; Müller, Ozil Reus; Gotze.
 |
Starting XI: Itandjé; Djeugoué, Matip, Nkoulou, Bedimo; Enoh, Song, Mbia, Moukandjo; Choupo-Moting, Eto’o.