by

Klub akan didenda Rp100 juta jika mengasari wasit

indolivescore.com –

Pihak Mahaka Sports and Entertainment selaku promotor Piala Presiden 2015, tak langsung memberikan sepenuhnya jatah klub peserta di babak penyisihan grup. Seperti diketahui, setiap klub di fase grup akan mendapatkan jatah uang pertandingan Rp500 juta, serta uang akomodasi dan transportasi sebesar Rp100 juta.

Namun, uang Rp600 juta itu akan diberikan secara bertahap. Kebijakan itu sudah disepakati saat Mahaka Sports bertemu dengan perwakilan 16 klub peserta di Hotel Century, Jakarta, Kamis (27/8) malam.

Untuk tahap pertama, akan dicairkan lebih dulu sebesar Rp100 juta, Jumat (28/8) ini. Kemudian, akan diberikan lagi Rp150 juta, Senin (31/8) nanti. “Setelah melakukan satu kali pertandingan, kami memberikan Rp150 juta lagi. Artinya, sudah Rp400 juta. Untuk Rp200 juta lagi kami tahan sampai selesai,” kata Hasani Abdulgani, CEO Mahaka Sports.

Hasani menjelaskan, jatah klub Rp200 juta ditahan untuk mengantisipasi adanya pelanggaran disiplin. Jadi, apabila ada pelanggaran disiplin yang dilakukan akan dendanya akan dipotong dari dana tersebut.

Di sisi lain, pihak Mahaka sendiri sudah menerapkan regulasi tegas, jika ada klub yang pemainnya mengasari wasit akan didenda sebesar Rp100 juta. Pemain yang melakukan aksi tak terpuji itu pun tidak akan diperbolehkan lagi ikut serta di Piala Presiden.

“Soal penegakan disiplin sudah diputuskan dan klub menerima. Kalau ada wasit yang macam-macam biarkan saja karena akan dinilai. Klub sendiri menyarankan agar tidak memakai wasit yang menurut mereka tidak pantas,” jelas Hasani.