James Rodriguez siap menyingkirkan Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi dari status pemain terbaik dunia. Saat ini, peluang James untuk merebut Ballon d’Or dari tangan dua pemain tersebut mulai mewujud. Setidaknya ia sudah melupakan masa-masa menderita di bangku cadangan Real Madrid, dan menyambut status sebagai pemain inti dalam starting XI Bayern Munchen.
Ketika James Rodriguez menjadi top skor Piala Dunia 2014, banyak yang memperkirakan dia akan bersinar benderang di kemudian hari. James punya talenta dan popularitas untuk bersaing dengan sekian pemain terbaik. Namun, kedatangannya ke Real Madrid, dengan nomor 10 yang dikenakan, berakhir menyakitkan. James dianggap sebagai surplus oleh pelatih Zinedine Zidane, meski memiliki talenta segudang.
Kini, James Rodriguez menata kariernya kembali. Pemain internasional Kolombia itu bergabung dengan Bayern Munchen bulan ini dalam kesepakatan pinjaman dua tahun, dengan opsi untuk pindah secara permanen pada 2019. Lebih penting lagi, James kini ditangani kembali oleh Carlo Ancelotti, yang pernah menjadikannya demikian cemerlang di Real Madrid.
Atas dasar inilah, James kini bertekad untuk menjadikan dirinya sebagai salah satu pemain nomor satu. Bahkan, kalau perlu mengambil alih singgasana yang diduduki Messi dan Ronaldo, yang telah mendominasi sepak bola Eropa hampir dalam satu dekade terakhir.
Ketika ditanya apakah dia bisa menggantikan posisi Messi dan Ronaldo sebagai pemain terbaik, James mengatakan, “Mengapa tidak? Mereka adalah pemain besar. Saya siap menghadapi segala yang akan terjadi di masa depan dan berkembang di level sepak bola dunia.”
Musim lalu, James Rodriguez hanya tampil 13 kali sebagai starter di Liga Spanyol. Datang ke Bayern yang juga dipenuhi bintang, James menegaskan dirinya siap bersaing. Meski sadar, ada kemungkinan menghuni bangku cadangan.
Ia menyebut, “Kami memiliki sekian pemain besar di Bayern dan kompetisi untuk menembus tim utama (starting XI) sangat ketat. Saya harus memenangkan tempat saya (di line-up) melalui latihan keras setiap hari. Saya menginginkan lebih banyak menit bermain dan lebih sukses [daripada musim lalu].”