Juventus dikabarkan sedang mempersiapkan tawaran untuk Jadon Sancho yang terbuang dari Manchester United.
Pemain asal Inggris itu dibekukan oleh manajer United Erik ten Hag setelah mengkritiknya di media sosial.
The Sun melaporkan pada Minggu (8/10/2023), Juve ingin membawa Sancho ke Italia dan akan berusaha membuat kesepakatan pinjaman awal.
Diperkirakan, Juventus akan mengajukan tawaran untuk meminjam Sancho pada Januari hingga Juni dengan opsi permanen senilai £60 juta.
Sancho juga dikaitkan dengan kembalinya mantan klubnya, Borussia Dortmund, meski kini pihak Jerman dikabarkan enggan memboyongnya kembali.
Sancho berlatih terpisah dari tim utama menyusul perselisihannya di depan umum dengan manajer Erik ten Hag.
Pelatih asal Belanda itu mengatakan kepada wartawan setelah kekalahan dari Arsenal awal bulan ini bahwa Sancho telah dikeluarkan dari skuad karena penampilan buruknya dalam latihan.
Pemain berusia 22 tahun itu kemudian membalas melalui sebuah postingan di media sosial, mengklaim bahwa dia telah dijadikan kambing hitam sejak lama.
Meskipun postingan tersebut telah dihapus, Jadon Sancho terus bekerja jauh dari tim utama Manchester United.
Sebuah laporan baru-baru ini mengklaim bahwa Ten Hag hanya akan mempertimbangkan untuk mengintegrasikan kembali pemain sayap tersebut jika dia menerima permintaan maaf secara pribadi dan publik.
Sancho menolak meminta maaf, sehingga meningkatkan ketidakpastian mengenai masa depannya bersama juara Inggris 20 kali itu.
Menurut Daily Star, Jumat (22/9/2023), Setan Merah bersedia mendengarkan tawaran Sancho saat bursa transfer musim dingin dibuka.
Laporan tersebut mengklaim bahwa MU akan menjual Sancho kepada penawar tertinggi, tetapi mereka tampaknya siap menanggung kerugian sebesar £73 juta yang mereka keluarkan untuk mengontraknya dari Borussia Dortmund pada tahun 2021.