Kroasia sukses menekuk Kamerun dengan skor 4-0, Kamis (19/6), dan membuka peluang untuk lolos ke 16 besar Piala Dunia 2014. Mario Mandzukic mencetak sepasang gol, sementara Ivica Olic dan Ivan Perisic masing-masing satu gol. Ada momen kurang menyenangkan pula bagi Kamerun, setelah Alex Song dikartu merah jelang turun minum.
Siapa aktor yang ada di balik kemenangan besar ini? Mungkin banyak yang menyorot Mario Mandzukic dan sepasang golnya, namun jauh sebelum itu sudah ada satu sosok yang selalu mengancam sejak peluit kick-off dibunyikan. Ia adalah Ivan Perisic.
Pergerakan winger Wolfsburg ini selalu membahayakan pertahanan Kamerun. Sepertinya The Indomitable Lion memang terlalu fokus menjaga Mandzukic sehingga Perisic bisa bergerak bebas. Yang jelas, Perisic tak menyia-nyiakan kebebasan tersebut.
Di paruh pertama saja, Perisic hadir sebagai pemecah kebuntuan laga ini. Datang terlambat, wingerini menyambut bola muntah tepat di kotak penalti. Bukannya menembak, Perisic justru dengan tenang menggulirkan bola ke sisi kiri, yang dengan mudah disambut oleh Olic dan berbuah gol.
Aksinya tak berhenti sampai di situ. Selain menjadi aktor serangan balik karena kecepatan kaki dan dribelnya, Perisic turut mencantumkan namanya di papan skor dengan brilian saat babak kedua baru berjalan tiga menit. Ia, yang biasa beroperasi di lini kanan, tiba-tiba datang dari sisi kiri dan melakukan aksi individual yang tak terkejar siapapun. Perisic pun menunaikan tugasnya dengan penyelesaian berkelas ke tiang dekat Charles Itandje. Kroasia unggul 2-0.
Mandzukic memanfaatkan kelelahan dan kelengahan Kamerun setelahnya. Penyerang Bayern Munich ini mampu mencetak sepasang gol jelang bubaran dan menggenapi kemenangan Kroasia. Kendati begitu, tetap saja gelar pemain terbaik disematkan di bahu Ivan Perisic karena performa gemilangnya.