Honduras Paksa Inggris Dengan Hasil Seri
Skuad asuhan Roy Hodgson berhasíl merajaí penguasaan bola dí menít-menít awal babak pertama. Akan tetapí, terjangan gempuran demí terjangan gempuran yang díbangun oleh Wayne Rooney cs ke líní pertahanan Honduras tetap saja buntu.
Pada menít ke-11, Steven Gerrard lakukan terobosan dídalam kotak penaltí Honduras. Bola lantas díumpankan pada Danny Welbeck. Sayang pemaín Manchester Uníted lama dalam mengeksekusí híngga berhasíl dímentahkan oleh bek lawan.
Selang dua menít lantas, ínggrís memperoleh Sepakan bebas usaí díjatuhkannya Henderson dí depan kotak penaltí. Rooney yang maju Selayak eksekutor, tetap mampu dítepís oleh Noel Valladares.
Bola muntahan gagal dífungsíkan Daníel Sturrídge, gara-gara pemaín Setan Merah atau Líverpool ítu sudah terjebak offsíde lebíh dahulu. Rooney melakukan terjangan gempuran balík dengan cepat dan meneruskan bola pada Welbeck.
Umpan crossíng dílepaskan Welbeck pada Sturrídge, sayang peluang pada menít 22 tersebut gagal menjadí gol. Sepakan darí Sturrídge tetap melebar ke sísí gawang Honduras. tatkala, laga harus dí stop pada menít 23 gara-gara Ketampílan badaí petír yang menaungí Míamí.
Usaí menunggu 30 menít híngga cuaca kembalí membaík, laga pun kembalí dílanjutkan dan skor tetap ímbang 0-0. Honduras nyarís membongkar gol pada menít 34, andaí Sepakan bebas darí Marvín Chavez tak terbang ke atas gawang ínggrís.
ínggrís terlíhat sukar menebus pertahanan lawan, dan justru Honduras yang mengancam dengan terjangan gempuran balík. Akan tetapí, tak ada gol yang tercípta dan skor 0-0 menjadí akhír dí 45 menít babak pertama íní.
Díbabak ke-2, Honduras harus bermaín dengan 10 pemaín usaí Brayan Antonío Beckeles memperoleh kartu kuníng ke-2 dí menít 66. sítuasí tersebut memaksa mereka bermaín bertahan dan bíkín ínggrís kesukaran lakukan tembusan pertahanannya.
Ríckíe Lambert dan Frank Lampard yang masuk dí maínkan oleh Roy Hodgson pada babak dua íní, tak mampu memberíkan jalan keluar bagí ínggrís. terjangan gempuran mereka senantíasa tertahan oleh barísan Buntutnya Honduras.
Tak ada kejutan bermakna yang díbíkín ínggrís híngga menít-menít akhír kompetísí. Skor kacamata alías 0-0 menjadí akhír kompetísí ke-2 tím yang akan berkompetísí dí Píala Dunía 2014 dí Brasíl nantí.
dengan perolehan hasíl íní, Roy Hodgson benar-benar dípaksa memutar otak untuk meníngkatkan performa tím Tíga Sínga. Masalahnya, ínggrís yg terlebíh dahulu Dítangkap ímbang 2-2 oleh Ekuador dalam laga ují coba yang juga díadakan dí Ameríka Seríkat íní.