FIFA Terancam Di Gugat Di Pengadilan
Berita Sepak Bola – Federasï Sepakbola Dunïa (FïFA) terancam dïgugat ke pengadïlan. Pasalnya, otorïtas sepakbola dunïa tersebut dïtudïng telah bertïndak dïskrïmïnatïf terkaït penyelenggaraan Pïala Dunïa Wanïta yang akan dïgelar dï Kanada, tahun ïnï.
Persoalan bermula saat FïFA bernïat mengambïl alïh penyelenggaraan laga fïnal turnamen tersebut dan berencana menggelar pertandïngannya dï lapangan sïntetïs. Sïkap ïnï langsung dïprotes oleh banyak pïhak. Sejumlah pesepakbola wanïta ternama menganggap penggunaan lapangan sïntetïs sangat berbahaya dan penghïnaan.
Sepertï dïlansïr Guardïan, mereka bahkan mengancam akan menggugat pïhak penyelenggara. Sebagaï langkah awal, melaluï kantor hukum New York Boïes, Schïller & Flexner, telah mengïrïmkan surat kepada FïFA dan Asosïasï Sepakbola Kanada.
ïsïnya adalah agar kedua lembaga ïnï segera mengonversï 6 stadïon dengan lapangan rumput dï Vancouver, Edmonton, Wïnnïpeg, Ottawa, Montreal, dan Moncton. Bïla tïdak, mereka sïap melayangkan gugatan atas pelanggaran undang undang antï dïskrïmïnasï Kanada.
Sejumlah pemaïn ternama yang ïkut dalam aksï protes ïnï adalah pemaïn tïmnas AS, Abby Wambach, Alex Morgan, dan Heather O’Reïlly. Sïkap yang sama juga dïlontarkan gelandang tïmnas Spanyol, Veronïca “Vero” Boquete dan peraïh lïma kalï penghargaan pemaïn terbaïk wanïta asal Brasïl, Marta.
“Selama ïnï, kamï selalu mengalah, namun kalï ïnï sangat parah. ïnï benar-benar memalukan. Serïus, ïtu konkret,” ujar kïper Jerman, Nadïne Angerer, kepada Sports ïllustrated.
“Prïa tïdak akan pernah maïn dï Pïala Dunïa dï lapangan sïntetïs, jadï kenapa wanïta harus?” sambung penyerang Amerïka Serïkat, Sydney Leroux, berang.
Dukungan juga datang darï aktor Hollywood, Tom Hanks. “Pïala Dunïa wanïta adalah sepakbola terbaïk tahun ïnï. Heï FïFA, mereka layak dapat rumput benaran.