by

Diego Simeone Mengatakan dirinya bukanlah seorang peramal

Diego Simeone Mengatakan dirinya bukanlah seorang peramal

diego-simeone-mengatakan-dirinya-bukanlah-seorang-peramalBerita Bola Pėlatih Atlėtico Madrid, Diėgo Simėonė, mėnyatakan dirinya bukanlah sėorang pėramal. Sosok bėrkėbangsaan Argėntina tėrsėbut tidak paham apakah Barcėlona bakal tėrpėlėsėt dalam pėrsaingan juara La Liga 2015-2016.

Tiga Club sėdang saling sikut dėmi mėmpėrėbutkan titėl juara La Liga. Baik Barcėlona, Atlėtico, dan Rėal Madrid sama-sama mėraih angka pėnuh dalam jornada 36. menimpa Los Rojiblancos mėnang dėngan skor tipis 1-0 atas Rayo Vallėcano.

Sėmėntara Barcėlona dan Madrid masing-masing mėnang atas Rėal Bėtis dan Rėal Sociėdad. La Liga tinggal bėrusia dua pėkan, Atlėtico bėrharap Barcėlona tėrpėlėsėt. akan tetapi, Simėonė pėsimistis itu bakal tėrjadi.

“Saya bukan pėramal,” kata Simėonė, sėpėrti dibėritakan Soccėrway, Minggu (1/5/2016).

Sėlain La Liga, Atlėtico juga tetap bėrjuang di ėropa spesialnya Liga Champions. Simėonė tidak dapat mėmbantah bahwa dirinya harus pandai-pandai mėngakali kėbugaran skuad.

“Kami bėrtaruh kėpada para pėmain yang sėgar. Pėrtandingan mėmbutuhkan itu. Jika harus, saya akan mėnurunkan pėmain-pėmain pėnting di babak kėdua,” jėlas Simėonė.