Christian Eriksen belum menemukan sentuhan terbaik di Inter Milan. Sudah nyaris setahun, ia berkostum Nerazzurri.
Namun eks Tottenham Hotspur itu bukan pilihan utama pelatih Antonio Conte. Eriksen kalah bersaing dengan beberapa pemain tengah La Beneamata lainnya seperti Nicolo Barella, Marcelo Brozovic, hingga Stefano Sensi.
Conte kini memiliki tambahan tenaga dalam diri Arturo Vidal. Situasi demikian semakin menenggelamkan Christian.
Walhasil, andalan tim nasional Denmark itu mulai mendekat ke pintu keluar Stadion Giuseppe Meazza. Eriksen berpotensi kembali ke Inggris.
Ada dua klub Negeri Ratu Elisabeth yang mengincar tanda tangan gelandang 28 tahun itu. Dua klub tersebut yakni Manchester United dan Arsenal.
Lalu bagaimana tanggapan Eriksen? Rupanya ia tidak tertarik menuju Old Trafford atau Emirates Stadium.
“Menurut Daily Star, Eriksen akan menolak tawaran tersebut, karena ingin pindah ke Paris Saint Germain,” demikian laporan yang dikutip dari Tribal Football, Selasa (15/12).
Mengapa ia lebih memilih PSG? Jebolan akademi Ajax Amsterdam ini ingin merasakan panggung Liga Champions.
Les Perisiens tampil di kompetisi tersebut. Sementara United dan Arsenal berlaga di Liga Europa.
Apa pun itu, masa depan Eriksen dalam ketidakpastian. Bukan tidak mungkin, Januari 2021, ia sudah berganti kostum.
Eriksen membela Inter sejak akhir Januari 2020. Hingga kini, ia sudah tampil dalam 37 laga di berbagai ajang, dan mencetak empat gol.