Bek tangguh Manchester United Lisandro Martinez dikabarkan sedang dipantau performanya oleh Real Madrid selama bermain di Piala Dunia 2022.
Lisandro didatangkan oleh Man United pada musim panas 2022 kemarin. Ia direkrut dari Ajax Amsterdam.
Mulanya banyak pihak yang meragukan keputusan Erik Ten Hag mendatangkan Lisandro. Pasalnya postur tubuhnya dinilai kurang ideal untuk bermain di kompetisi Premier League.
Ia dinilai terlalu pendek untuk ukuran bek tengah. Akan tetapi bek asal Argentina itu dengan cepat membungkam pihak-pihak yang sebelumnya sempat meragukannya.
Penampilan Lisandro Martinez di Manchester United pun sudah menuai banyak pujian. Kini performa bek 24 tahun tersebut diklaim mulai menarik perhatian klub lain.
Salah satunya adalah raksasa La Liga, Real Madrid. Kabar ini diketahui dari laporan jurnalis Hernan Cabrera, via Sportsmole.
Hernan menyebut Madrid tampaknya serius ingin memboyong Lisandro. Pasalnya mereka sudah mengirim scout untuk memonitor langsung performa sang defender di Piala Dunia 2022.
Laporan itu mengklaim bahwa Madrid mengincar Lisandro karena masa depan Nacho Fernandez di Santiago Bernabeu tidak jelas. Sekarang ini kontraknya di El Real berlaku sampai musim panas 2023 saja.
Lisandro Martinez sebelumnya mengaku ia bahagia bermain di Manchester United. Apalagi ia mendapa sambutan luar biasa dari pendukung United di Old Trafford.
“Saya sangat senang. Saya sedikit terkejut, tetapi pada saat yang sama saya merasa sangat bangga,” katanya kepada MUTV.
“Datang ke sini ke klub terbaik di dunia dan orang-orang mengatakan ‘Argentina, Argentina’, itu luar biasa. Terima kasih kepada para penggemar atas dukungannya,” seru Lisandro.
Lisandro Martinez baru bermain sekali saja di pentas Piala Dunia 2022 ini bersama Argentina. Ia main selama 90 menit saat Tango berjumpa Meksiko.
Kehadirannya membawa berkah. Argentina dibantunya menang 2-0 atas El Tri.
Sementara di laga perdana lawan Arab Saudi, Lisandro cuma jadi cadangan. Ia masuk ke lapangan pada menit ke-59.
Lisandro menggantikan Cristian Romero. Sayangnya meski masuk ia gagal membuat Argentina terhindar dari kekalahan dengan skor 2-1.