indolivescore.com, Sepakbola Spanyol – tukang serang Barcelona asal Brasil, Neymar, divonis bersih dari Perkara penggelapan pajak. Pengadilan Brasil yang menyebutkan hal tersebut pada Rabu (26/7/2017).
Akhirnya, Neymar Tidak Bersalah Dalam Kasus Penggelapan Pajak
Hakim di Sao Paulo menyebutkan bahwa “kurangnya alasan” bikin pemain 25 tahun itu lolos dari jeratan hukum. yg terlebih dahulu, Neymar dituding membayar pajak lebih rendah dari sesungguhnya antara 2011 hingga 2014.
Ayah Neymar yang juga menjadi agen sang pemain, amat gembira mendengar berita tersebut. Dia mengucap dgn tegas bahwa ini menjadi keberhasilan menang besar mereka.
“ini ialah kegembiraan besar yang kami terima untuk berita dari Perkara kejaksaan menimpa penggelapan pajak,” tutur Neymar Snr, dalam Keterangan yang dikirimkan ke Reuters.
“Proses ini resmi ditutup dan memberi bukti legalitas seluruh tindakan kami.”
walaupun seperti itu, Neymar tetap harus membayar sebanyak uang pada kantor pajak Brasil.
Pada 2015, kantor pajak federal Brasil mendakwa Neymar tuduhan menggelapkan 63 juta reais (19,94 juta dollar) pada pajak-pajak terkait penghasilan dari Santos dan Barcelona serta para sponsor antara 2011 hingga 2014.
Neymar membuat maju banding tahun lalu dan pada Maret pengadilan melakukan pengambilan ketetapan yang berguna dia. Sebab, mereka menangguhkan penalti sebesar 200 juta reais, dalam bentuk denda, pembayaran pajak kembali, dan kemutlakan kantor pajak Brasil.
“Selama empat tahun, ini tuduhan-tuduhan tidak berbasic pada Aku, Famili Aku, dan para pekerja di perusahaan Aku. Kami hadapi susah payah, dalam seluruh cara,” kata ayah Neymar melewati Keterangannya.
“Walau banyak orang meragukannya, tetap ada keadilan di negara kami. Aku mengharapkan kini kami dapat berkonsentrasi pada pekerjaan kami dan bahwa Famili kami memperoleh kedamaian yang layak.”
Neymar menjadi pemain idola di Brasil sesudah berhasil memimpin negaranya menggapai medali emas sepakbola Olimpiade Rio 2016. sekarang ini Neymar tengah dihantam isu kepindahan ke Paris Saint-Germain, yang siap melakukan tebusan klausul pembebasannya senilai 222 juta euro (sekitar Rp 3,4 triliun).
akan tetapi hingga sekarang ini Neymar belum memberikan ketegasan soal masa depannya.