by

Ternyata Kalah dari Liverpool dan Arsenal Jadi Awal Kemenangan Beruntun Chelsea

Penjaga gawang Chelsea, Thibaut Courtois, mengungkapkan faktor di balik hasil gemilang yang diraih timnya dalam beberapa pertandingan terakhir. Menurutnya, The Blues tak terbendung saat ini merupakan imbas dari dua kekalahan beruntun pada awal musim Premier League.

“Kami sadar mentalitas kami terganggu pasca-kekalahan dua kali beruntun menghadapi Liverpool dan Arsenal. Sulit ketika harus menghadapi mereka, kami merasa tak memiliki intensitas yang sama seperti yang dimiliki Arsenal dan Liverpool,” kata Courtois.

“Jika Anda tak memiliki intensitas seimbang dari berbagai sisi permainan, maka Anda takkan pernah memenangi tiap jenis pertandingan,” lanjutnya.

Chelsea sempat mengalami hasil kurang bagus pada awal pekan Premier League. Usai ditahan imbang Swansea City pada pekan ke-4, pasukan Antonio Conte mengalami dua kekalahan beruntun dari Liverpool dan Arsenal pada pekan berikutnya.

Hasil tersebut sempat membuat goyah posisi Chelsea di tabel klasemen. Selain itu, isu mengenai wacana dibuangnya beberapa pemain sempat santer beredar.

Untungnya para pemain Chelsea segera tersadar dan bertekad untuk bangkit pasca dua hasil buruk tersebut. Mereka tak ingin mengulangi kegagalan yang diraih pada musim 2015-2016.

Chelsea kemudian lepas dari trauma hasil buruk dan kembali meraih kemenangan atas Hull City pada 1 Oktober lalu. Kemenangan tersebut seolah menjadi penanda kebangkitan London Biru.

Terbukti dengan rekor 12 kemenangan beruntun yang diraih Chelsea saat ini. Teranyar, Eden Hazard dan kawan-kawan meraih kemenangan 3-0 atas AFC Bournemouth pada laga lanjutan Premier League 2016-2017, Senin (26/12/2016).

“Hal tersebut membuat kami melakukan diskusi tentang membuat sebuah upaya maju. Kami bertekad tak mengulangi pencapaian yang sama dengan musim lalu. Kami perlu meningkatkan dan itulah yang kami lakukan,” ujar Courtois.

“Saat ini kami berada di puncak klasemen dengan poin yang lebih banyak dibandingkan ketika kami meraihnya saat menjadi juara dua musim lalu,” tambahnya.