by

Inter, Roma atau Napoli Kandidat Juara Seri A?

indolivescore.com –

Sebelas pekan berlalu, Serie-A diwarnai persaingan sangat sengit. Peringkat ketiga hanya tertinggal satu poin dari dua tim teratas, sedangkan peringkat keempat terpaut satu angka saja dari peringkat ketiga. Lalu, hanya tiga poin yang memisahkan peringkat keempat dengan dua tim di bawahnya.

Peta persaingan yang demikian ketat itu menyulitkan siapa pun untuk menerka sang calon juara. Fiorentina, Internazionale, AS Roma, dan Napoli memang tengah memimpin di depan. Namun, di belakang mereka, AC Milan, Sassuolo, Lazio, dan Atalanta bisa tiba-tiba mengudeta kapan saja.

“Benar-benar musim yang sangat aneh, terbuka, dan segala kemungkinan bisa terjadi,” tutur Carlo Ancelotti, pelatih kawakan yang pernah menangani Reggiana, Parma, Juventus, dan Milan.

Keterkejutan Ancelotti itu sesungguhnya agak berlebihan. Di Serie-A, persaingan sangat ketat antara empat tim teratas setelah melewati sebelas giornata bukanlah hal asing. Sejak 1994-95 saja, enam kali hal itu terjadi. Terakhir pada 2011-12. Bahkan, pada 2008-09, ada delapan tim yang terpaut tipis di klasemen giornata ke-11. Jarak antara capolista dan peringkat ke-8 hanya empat poin. Jadi, ini hanya kejutan biasa.

Jikapun ada hal yang luar biasa, itu adalah ketiadaan Juventus. Dalam enam kesempatan sebelumnya, I Bianconeri selalu terlibat dalam persaingan ketat di papan atas. Padahal, Juventus musim ini datang dengan predikat juara empat kali beruntun.

Status itu pula yang membuat Juventus sangat diunggulkan pada awal musim. Rumah-rumah taruhan menempatkan tim asuhan Massimiliano Allegri itu di posisi teratas. Alhasil, kini banyak orang yang terkecoh. Salah satunya Alessandro Nesta, eks palang pintu Lazio dan Milan. “Saya pernah mengatakan bahwa Juventus yang akan juara. Namun, sepertinya saya keliru,” kata dia.