by

Chiellini: Juventus Harus Bisa Juarai Liga Champions

indolivescore.com, Liga Champion – Giorgio Chiellini memberikan pembenaran bahwa Juventus mempunyai target menjadi juara Liga Champions. Tetapi bek internasional italia ini berterus terangi, bikin kalah AS Monaco bukan hal yang mudah.

Chiellini: Juventus Harus Bisa Juarai Liga Champions

chiellini-juventus-harus-bisa-juarai-liga-champions

Undian mempertemukan Juventus dan Monaco untuk menjadikan rebutan tiket final. Bianconeri akan lebih dahulu beranjangsana markas wakil Ligue 1 tersebut pada Rabu (3/5/2017), sebelum menjadi tuan Tempat Tinggal sepekan lantas.

“Aspek personal relatif tak mutlak bagiku. Bermain dalam kompetisi layaknya itu amat menyenangkan bagi pemain manapun, tetapi Aku mengutamakan tim. Jika kami melewati Monaco, Aku mengharapkan Juventus akan mempunyai akhir yang tidak sama dibanding yang kami alami di Berlin (melawan Barcelona),” tutur Chiellini.

Keterangan paling akhir Chiellini ini untuk memberikan jawaban pertanyaan soal dirinya absen pada final Liga Champions 2015. Kala itu Bianconeri harus meneguk pil pahit didisebabkankan kalah 1-3.

“Liga Champions ialah target kami sejak kami mengawali musim. Kami seluruh tahu tempat dan tanggalnya. Sebelum kami memikirkan tentang final yang menyukair, kami harus konsentrasi dalam dua perjumpaan Monaco. Dua kompetisi akan sukar,” tambah Chiellini, yang dalam 12 musim menguatkan Juventu belum merasakan gelar Liga Champions.

Chiellini menyadari Monaco tidak dapat dipandang Dibagian mata. Terbukti, Atasan atau bisa dikatakan bos utama klasemen tatkala Ligue 1 bisa lolos ke semifinal sesudah mencampakkan sebanyak tim elite Eropa.

“Monaco ialah juara atas pada fase kelompok, mereka bermain luar biasa dalam dua kompetisi melawan Manchester City dan Borussia Dortmund. Aku tertarik tim ini saat dulu. Aku terkesan tampilan impresif anak muda mereka dalam dua tahun paling akhir,” tuturnya.

“Lalu ada (Thomas) Lemar, (Kylian) Mbappe, (Tiemoue) Bakayoko; pemain-pemain yang hebat pada musim sekarang ini. akan tetapi untuk Falcao, sebelum cedera pada 2014, dia ialah nomor 9 paling baik didunia. Apa yang dia raih musim sekarang ini di liga dan Liga Champions menunjukkan bahwa dia telah kembali menjadi Falcao yang dikagumi seluruh orang.”